CARA MENGHILANGKAN NOMOR HALAMAN DEPAN DI MICROSOFT WORD

Wednesday, September 6, 2017

Ternyata pahala yang melebihi pahala ibadah haji dan shaum adalah sabar, oleh karena itu marilah kita bersabar dalam menghadapi kerasnya dunia ini.  Semoga kita semua diberi kekuatan supaya kita bisa bersabar dalam segala hal, Aamiin.

Sunday, June 5, 2016

Shaum Ramadhan



Shaum Ramadhan
Surat Al Baqoroh 183 memanggil orang-orang yang beriman. Kalau ada iman didada akan merasa terpanggil. Seperti  dalam kehidupan sehari hari kalau kita memanggil tukang bubur maka tukang sayur tidak akan menengok. Jadi orang-orang yang di panggil oleh ayat ini adalah orang-orang yang beriman, dipanggil untuk apa, untuk melakukan siam, saum atau yang dikenal sehari-hari dengan istilah puasa.
Kemudian disebutkan juga sesungguhnya shaum itu telah diwajibkan juga bagi umat-umat terdahulu dimulai dari nabiyuloh adam sampai nabi kita Muhammad SAW. Dengan demikian setiap orang yang beriman akan merasa bahwa kewajiban puasa ini bukan hanya kita tetapi semua umat-umat terdahulu juga telah diwajibkan untuk berpuasa.
Untuk apa, agar senantiasa mendapatkan keatwaan. Di dalam Islam kata taqwa itu tidak punya lawan berbeda dengan iman—kufur, kalau taqwa itu selalu hanya bisa ditingkatkan sehingga tidak ada lawannya, tingkatan taqwa itu akan dibina terus menerus sampai yang tertinggi, sehingga dinyatakan diayat yang lain bahwa sesungguhnya yang paling mulia disisi Alloh adalah yang paling tinggi ketaqwaannya, shaum akan meningkatkan ketaqwaan itu tentu bagi mereka yang melaksanakannya dengan baik.
Ketaqwaan itu artinya memelihara diri dari berbagai hal yang dilarang oleh Alloh dan memelihara diri dari untuk tetap melaksanakan apa yang diperintahkan Alloh, itu sebabnya di bulan romadon kita dibiasakan untuk menahan hawa nafsu, tentu tidak seluruhnya hanya dimulai dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari.
Untuk Indonesia kita beruntung dekat dengan garis khatulistiwa yang tiap tahunnya waktu siang dan malam relative sama berbeda dengan mereka yang tinggal jauh dari garis khatulistiwa, bisa jadi siangnya lebih lama dibandingkan dengan malamnya.

Saturday, June 4, 2016



CARA MENGHILANGKAN NOMOR HALAMAN DEPAN DI MICROSOFT WORD.
Anggaplah anda sudah memiliki dokumen yang terdiri dari beberapa halaman.
Kemudian buatlah nomor halaman sesuai keinginan anda yaitu dengan cara klik insert, cari page number, klik format page number isikan number format sesuai keinginan anda lalu ok.

Kemudian klik bisa top of page atau bottom of page, pilih bisa disisi kiri, tengah atau kanan. Maka sekarang dokumen anda sudah memiliki nomor halaman.
Kemudian klik 2 kali nomor halaman. Klik design kemudian klik different first page. Maka nomor halaman anda akan hilang.


Selanjutnya untuk membuat nomor halaman berikutnya menjadi nomor 1 maka klik insert, kemudian klik page number, kemudian klik format page number. Pada bagian start at, masukan anggka 0 maka hasinya nomor halaman anda akan dimulai dari angka 1. Selamat mencoba

Friday, October 9, 2015

7 karakter harti poe lahir "bade percanten atanapi henteu, mangga teu sawios" Versi Paririmbon Sunda

Tah ieu 7 karakter harti poe lahir "bade percanten atanapi henteu, mangga teu sawios" Versi Paririmbon Sunda 
1. SENEN = KEMBANG
Mentingkeun tetembongan diri, sok rapih. Loba dipikaresep ku jalma, berehan. Tapi, sok 'asa aing, yeuh aing', keukeuh peuteukeuh.

2. SALASA = SEUNEU
Hade jiwa sosialna. Resep nulungan teu ningali sahana. Satia jeung hese beger deui. Tong wawanianan nipu jeung ngahianat ka manehna sabab gede tur goreng ambek jeung resep ngagede-gede masalah.

3. REBO = DAUN
Cicingeun, kalem, ngawibawa, oge hade basa jeung laku. Lamun geus kenal deukeut, kanyaohan dirina teh sok ngabungahkeun. Mikanyaah ka kulawarga. Tapi, babari kabawa arus, gampil percaya kana omongan anu can tangtu bener. Paling anti dititah.

4. KEMIS = ANGIN
Teu gampil putus harepan, sumanget gawena hade, tekun, giat latihan. Sok teu betahan di imah. Kadang sok "ciga kacang poho kulitna", loba omong, curigaan. Hadena tara ngadendam.

5. JUMAAH = CAI
Tenang, nyegerkeun, tapi oge sok ciga ombak, ngamuk. Cicingeun, tapi prinsipna "leuwih hade cicing daripada ngomong nu teu aya mangpaatna." Wibawana tingkat luhur jadi loba dipika kagum ku jalma. Tapi egois, keukeuh kumaha manehna, sok "asa aing, yeuh aing!" jeung sagala kahayangna kudu dicumponan.

6. SAPTU = TANEUH BUMI
Pisikna kuat, pendirianna oge, kokoh jeung kuat hate. Cita-citana luhur jeung berehan. Moal asa-asa mere anu dipikaboga asalkeun bisa nulungan batur. Gorengna, sok hayang nguasaan jeung ngabogaan naon bae anu dipikaresep, rada egois, jeung sombong. Tapi teu gancang putus asa jeung leukeunan ikhtiar.

7. MINGGU = MEGA
Loba babaturannana. Pergaulanna luas saluas mega. Hade basa jeung laku ka sasaha. Pinuh sumanget gawe. Kurangna sok kamalinaan kana kasedih, sagala kahayangna kudu dicumponan, lamun henteu? Manehna bakal ngusahakeun ku cara naon bae. Lamun soal cinta, manehna satia jeung lain tipe gampangan.
Inilah 7 karakter arti hari lahir "mau percaya atau tidak, silakan" Versi Primbon Sunda :

1. SENIN = BUNGA
Bunga biasanya disukai orang karena keindahannya. Begitu juga yang lahir pada hari senin ini, lebih cenderung mementingkan penampilan lahiriah.
Dimanapun berada dia selalu tampil rapi dan prima. Jadi ngga heran kalau banyak orang yang menyukainya.
Kekurangannya adalah sering membanggakan diri dan keras kepala, tapi si bunga ini juga murah hati lho.

2. SELASA = API
Orang yang lahir pada hari selasa mempunyai jiwa sosial yang tinggi. Suka menolong tanpa membeda-bedakan orang.
Dia juga sangat setia dan susah untuk jatuh cinta. Kalau jadi doinya jangan coba-coba deh menipu atau menghianatinya. Karena dia bakal cepat naik pitam dan gaya marahnya jelek, suka membesar-besarkan masalah.

3. RABU = DAUN
Mereka yang lahir pada hari ini mempunyai sifat pendiam, kepribadiannya tenang, berwibawa dan ramah tamah.
Kalau kamu mengenalnya lebih dekat baru kelihatan kalau dia sangat menyenangkan.
Tapi sayangnya dia cepat terbawa arus. Dan juga gampang percaya pada omongan orang yang belum tentu benar, dia paling anti diperintah tapi sayang pada keluarga.

4. KAMIS = ANGIN
Angin selalu bertiup kemanapun tanpa rasa lelah, begitu juga yang lahir pada hari kamis ini, adalah orang yang tidak murah menyerah, semangat kerjanya tinggi, tekun dan giat berlatih.
Tapi dia tidak betah dirumah. Cuma dia kadang-kadang seperti pepatah
“bagaikan kacang lupa pada kulitnya,” yaitu suka lupa diri dan terkenal banyak omong dan curiganya berlebihan.
Sifatnya yang bisa diacungkan jempol adalah :
tidak pernah dendam.

5. JUMAT = AIR
Air itu tenang, menyejukkan dan membawa kesegaran, tapi juga dapat dahsyat bagaikan ombak laut.
Yang lahir pada hari Jumat ini terkenal agak pendiam, tapi bukan berarti bodoh karena dia berprinsip lebih baik diam dari pada berbicara yang tidak ada gunanya.
Wibawanya sangat besar dan tidak heran kalau dia terkenal dan dikagumi.
Tapi dia egois, keras kepala, suka membanggakan diri dan semua kemauannya harus dituruti.

6. SABTU = BUMI
Yang lahir pada hari sabtu ini punya fisik yang kuat, berpendirian kuat, kokoh dan tegar.
Cita-citanya tinggi dan sangat murah hati. Dia tidak akan segan-segan memberi apapun yang dia punya, asal itu dapat menolong orang.
Kekurangannya dia ingin selalu menguasai atau memiliki apa yang dia suka, agak egois dan sombong.
Tapi dia tidak cepat putus asa dan selalu berusaha terus.

7. MINGGU = MEGA
Biasanya orang yang lahir pada hari Minggu mempunyai banyak teman, pergaulannya luas seperti luasnya mega.
Selalu ramah pada setiap orang dan terkenal gigih dalam bekerja.
Tapi kekurangannya, dia sering berlarut-larut dalam kesedihan dan segala kemauannya harus dituruti, kalau tidak dituruti ? Dia akan berusaha mendapatkannya dengan cara apapun.
Soal cinta dia selalu setia dan bukan tipe gampangan.
Sumber
http://kikidoanc.blogspot.com/2014/09/rebo-nyunda-7-karakter-diri-versi-arti.html

Sunday, June 21, 2015

bulan ramadhan sebagai sarana untuk meningkatkan ketakwaan



Asaalamu’alakum warohmatullohi wabarokatuh

Alhamdulillahhirobil’alaimin wabihi nasta’inu ‘ala ‘umuridunya wadiin wa’ala ‘alihi wa ashabihi ajma’in ama ba’du
Ashadu ala ilaha ilalohu wa ashadu ana muhamadarosululloh
Allohuma soli ‘ala sayidina muhamad wa ‘ala alihi sayidina muhamad
Puji dan syukur kita panjatkan  kehadirat Alloh swt, solawat serta salam semoga dilimpahkan ke jungjunan alam nabi Muhammad saw, keluarganya, para sahabatnya ,dan semoga kita senantiasa tetap mengikuti sunahnya.
Yang terhormat bapak perwakilan RI di songkla beserta Ibu, para staf konsulat RI, serta hadirin dan hadirot yang dirahmati Alloh.
Hadirin sekalian,
Tiada kata yang lebih indah kecuali ucapan alhamdulilah atas segala rahmat yang diberikan Alloh SWT yang tidak bisa kita hitung, bahkan seandainya laut menjadi tinta dan hutan menjadi penanya, tidak akan pernah cukup untuk menuliskan nikmat yang telah diberikan. Mata bisa melihat telinga bisa mendengar, menghirup udara dengan bebas semua disediakan Alloh untuk kita tanpa harus bayar. Nikmat sehat bahkan kita suka lupa dan jarang mengucap syukur, biasanya baru ingat kalau kita sedang sakit. Ada nikmat yang paling besar, yaitu nikmat iman dan Islam, mengapa disebut paling besar? Karena dengan iman dan Islamlah yang dapat menghantarkan kita ke tujuan akhir hidup kita di akhirat yang kekal abadi. Hidup di dunia ini hanya sementara dan hidup yang sebenarnya adalah di akhirat. Banyak orang yang terterdaya oleh gemerlapnya dunia yang sementara padahal dunia ini hanya transit sebentar menuju keabadian. Barang siapa yang mencari dunia dia hanya mendapatkan dunia, sedangkan barangsiapa yang mecari akhirat maka dia akan mendapatkan dua duanya. Sekarang tingal pilih yang mana, karena kita diberi kebebasan untuk memilih, tidak seperti malaikat atau syetan. Makanya kita lebih mulia daripada keduanya. Oleh karena itu patutlah kita bersyukur karena kita masih punya iman dan Islam pada diri kita. Dalam satu hadist disebutkan bahwa apabila pada saat meninggal mengucapkan La Ilaha Ilalloh maka ia akan masuk ke surga, Alloh akan mengampuni segala dosa kecuali dosa sirik (menyekutukan Alloh) tetapi dosa antara manusia harus diselesaikan dulu diantara manusia.
Hadirin yang dimulyakan Alloh,
Judul dari kultum ini adalah bulan ramadhan sebagai sarana untuk meningkatkan ketakwaan.
Di bulan ramadhan ini, marilah kita sama sama meningkatkan ketakwaan pada Alloh SWT dengan penuh keiklasan dan menjalankannya. Karena apabila kita menyianyiakan bulan Ramadan ini termasuk orang yang merugi sebagaimana yang tercantum dalam sural al asr, demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orangorang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran. (Al Ashr:1-3). Sungguh ayat ini luar bisa sekali dan selalu mengena dalam kehidupan manusia sampai kapan pun. Terkait dengan bulan ramadhan maka Alloh SWT sudah menjanjikan berlimpah pahala di bulan ini dan tidak diberikan di bulan yang lain, sebagaimana para sahabat dahulu, mereka begitu mempersiapkan begitu mengharapkan bulan ramadhan dengan suka cita, karena paham akan keutamaan bulan ramadhan. Bagaimana dengan kita? Mari kita sama sama introspeksi pada diri kita masing masing seberapa besar rasa suka cita di bulan ramadhan ini atau apakah sebaliknya, yang merasa bulan ini menjadi beban. Semoga kita senantiasa di beri kekuatan dan hidayah untuk bisa mencapainya. Para ulama sudah memberikan pelajaran bagaimana mengisi bulan ramadhan ini dari mulai tata cara, amalan-amalan yang baik dsb. Tinggal kita laksanakan saja. Masalahnya, untuk mengerjakan sesuatu itu tidak semudah apa yang diucapkan kadang kita tahu tapi tidak mau, atau kita mau tapi tidak mampu mengerjakan, atau bisa jadi kita tidak mengerjakan karena tidak tahu.  Beberapa factor itu haruslah kita identifikasi sehingga kita tahu persis mengapa kita belum bisa mengerjakan sesuai dengan harapan. Makanya nabi Muhammad SAW menganjurkan kita untuk selalu belajar dan tidak ada batasan untuk belajar kecuali ajal menjemput, maknanya adalah karena ilmu Alloh SWT ini sangat banyak dan besar sehingga kita perlu mempelajarinya. Begitu pula dalam mengerjakan ibadah kadang kita sungkan mengerjakan karena keterbatasan kita sehingga urunglah kita mengerjakannya, padahal Alloh SWT akan menghargai setiap usaha hambanya. Yang paling berat adalah kemauan kadang kita males untuk mengerjakan amal ibadah. Untuk itu alangkah baiknya kita merenungkan hadist/quran yang menyatakan bahwa diakhirat ada yang minta dikembalikan lagi ke dunia hanya untuk beribadah walau sebentar tapi permintaan itu sudah sia sia karena tidak bisa kembali kedunia. Coba kita renungkan mereka yang diakherat saja ingin kembali ke dunia untuk beribadah karena mereka sudah tahu dampaknya. Nah kita yang masih didunia oleh Alloh SWT masih diberi kesempatan untuk beribadah kadang masih lalai untuk mengerjakannya, masih berleha leha bahkan meninggalkannya. Kita suka lupa bahwa ajal itu pasti datang tidak memandang waktu dan tempat. Siapkah kita menghadapinya? Wallohu’alam hanya Alloh SWT yang mengetahuinya. Kita hanya berharap dan berdoa semoga diberi khusnul khotimah, meninggal dalam kebaikan.
Hadirin yang dirahmati Alloh SWT
Pengertian Taqwa Secara etimologis , kata“taqwa” berasal dari bahasa arab. Kata taqwa memiliki kata dasar waqa yang berarti menjaga, melindungi, hati-hati, waspada, memerhatikan, dan menjauhi. Adapun secara terminologis, kata “taqwa” berarti menjalankan apa yang diperintahankan oleh Allah dan menjauhi segala apa yang dilarang-Nya. Para penerjemah Al-Qur’an mengartikan “taqwa” sebagai kepatuhan, kesalihan, kelurusan, perilaku baik, teguh melawan kejahatan, dan takut kepada Tuhan. Hai orang-orang yang beriman,bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam Keadaan beragama Islam. (Ali Imran 102). Bermakna bahwa Allah harus dipatuhi dan tidak ditentang, diingat dan tidak dilupakan, disyukuri dan tidak dikufuri. Taqwa adalah bentuk peribadatan kepada Allah seakan-akan kita melihat-Nya dan jika kita tidak melihat-Nya maka ketahuilah bahwa Dia melihat kita. Maka sangat cocok lah dengan moment bulan Ramadan ini untuk melatih ketakwaan kita terhadap Alloh SWT, karena dengan berpuasa kita dilatih untuk mentaati segala perintahnya, menjauhi segala larangannya dan senantiasa kita selalu merasa dilihat oleh Alloh SWT di setiap langkah hidup kita
Hadirin yang dimulyakan Alloh SWT
Langkah selanjutnya yang bisa kita kerjakan untuk membentuk sikap taqwa. pembentukan takwa dapat direalisasikan melalui upaya-upaya religius sebagai berikut : Mengkaji Al-Qur'an, Berpegang teguh dan melaksanakan isi kandungan Al-Qur'an, Mengesakan Allah, Mengingat perintah Allah, Istiqamah menurut ajaran Islam, Beibadah kepada Allah, Melaksanakan Qisas, Berpuasa. Oleh karena itu apabila kita senantiasa besungguh sungguh berusah untuk melakukan upaya-upaya tersebut maka insyaalloh kita akan muncul dengan pribadi yang bertaqwa. Dan buah dari ketaqwaan ini adalah memperoleh keberkahan (Barakah),  Memperoleh Rahmat, Kegembiraan Dunia dan Akhiratdan masih banyak manfaat yang diperoleh dari sikap dan perilaku taqwa kita terhadap Alloh SWT.
Hadirin yang berbahagia
Marilah kita bersama-sama beruhan mengharapkan rahmat dan keridhoan Alloh SWT, deangan melakukan apa yang diperintahkan Alloh SWT dan berusaha semampu kita apa-apa yang dilarang oleh-Nya. Semoga kita semua diberi kekuatan dan tetap diberi hidayah untuk menerima segala aturan yang sudah diberikan alloh SWT dengan penuh keiklasan dalam menjalankannya. Aamiin.
Demikian kultum ramadhan malam ini, mohon maaf bila ada kesalahan karena yang benar hanya datang dari Alloh SWT dan yang salah karena kehilapan saya sendiri.
Bilaahi taufik wal hidayah wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh